Terkadang,
sering terpikir dalam otakku,
aku ingin seperti burung-burung di udara
terbang bebas tanpa harus berpikir,
tigas apa sekarang, tugas apa besok
tigas apa sekarang, tugas apa besok
Tapi
menjadi hujan juga sepertinya enak,
datang, pergi sesukanya
tak punya pacar apalagi musuh
jadi, tak perlu kan menangis karena ditinggal pacar?
Tunggu dulu, tiba-tiba terpikir ide lain,
Bagaimana kalau menjadi anak-anak saja?
tertawa sesukanya, bersenang-senang semaunya,
dan dengan mudah lupa akan tangisannya
Huh…
otakku ini terus bekerja,
memaksaku berpikir ini itu
hal-hal yang seharusnya belumwaktunya kupikirkan
terkadang aku ingin menghilangkan beban yang tak penting diotakku
karna memori otak rasanya sudah begitu full
pengen kayak anak yang lain, yang bisa senang senang terus
terkadang aku ingin menghilangkan beban yang tak penting diotakku
karna memori otak rasanya sudah begitu full
pengen kayak anak yang lain, yang bisa senang senang terus
dan otakku ini, tiba-tiba juga berbisik
"iri hati itu dosa" Hmm, salah ya kalau aku terpikir untuk iri kepada burung di udara,
hujan, juga anak-anak?
Bagaimana kalau tiba-tiba terpikir hal lain?
Sesuatu yang layak aku “iri hati” kan?
Kamu misalnya?hmmm
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
0 komentar:
Posting Komentar